Pada Kamis, 29 Agustus 2024, SD Negeri 1 Blunyahan mengadakan kegiatan kolaborasi antara sekolah dengan orangtua wali murid yakni Parent Teaching kegiatan yang masuk dalam pembelajaran kurikulum Merdeka belajar. Kegiatan ini dilakukan dengan mengundang beberapa wali murid dari beragam profesi untuk mengajar di dalam kelas. Dengan membawakan materi sesuai dengan profesinya, wali murid berbagi pengalaman dan memberikan kesempatan untuk anak didik berkonsultasi mengenai profesi yang ditekuninya tersebut. Mereka memberikan motivasi agar anak-anak menjadi lebih giat dalam belajar untuk meraih profesi atau cita-cita yang diinginkan kelak.
Dari
profesi wali murid yang beragam mulai dari dokter, jurnalis, polisi, hingga
wirausaha, kegiatan kolaborasi ini diharapkan dapat menambah wawasan anak
terutama yang belum mereka dapat dari sekolah, sehingga anak-anak mendapat
tambahan ilmu pengetahuan yang menjadikan mereka menjadi siswa yang
Khairul ummah yang pancasilais serta unggul dalam IPTEK Ilmu Pengetahuan, IMTAQ
(Iman dan Taqwa), dan Rahmatan lil’alamin, ujar Bapak Ahmad Jazuli, S.Pd.I.
selaku kepala sekolah.
Bapak
Jazuli juga menerangkan bahwa acara kolaborasi ini sangat memberi manfaat yang
luar biasa, selain untuk menambah wawasan pada anak didik, acara ini juga
sebagai sarana silaturahmi antara wali murid dan sekolah. Hal ini untuk lebih
mengenalkan kebijakan yang ada di sekolah kepada wali murid agar memiliki visi
yang sejalan dalam bersama-sama mendidik anak-anaknya. Misal terjadi salah
paham akan cepat dan mudah terselesaikan. Anak-anak akan merasa bahagia bila
mendapat pengalaman pelajaran dari orang tua mereka di sekolah.
“Sekali lagi kami sangat berterimakasih atas antusias bapak ibu semua, penyelesaian masalah di sekolah akan mudah terselesaikan apabila wali murid dan guru sudah saling kenal. Berbeda bila orang tua tidak kenal dan tidak saling memahami biasanya luar biasa susah penyelesaiannya. Alangkah bahagianya anak apabila mendapat ilmu dan masukan dari orang tua mereka yang luar biasa profesinya”
“Ada
berbagai stakeholder dari perawat, wirausaha dan profesi lain, tentunya
anak-anak akan mendapat ilmu yang luar biasa, dan kegiatan yang baik ini
nantinya akan dilakukan berkelanjutan ke depannya. Monggo bapak ibu memasuki
kelas, dan mengajar sesuai dengan metode bapak-ibu masing-masing.”
Para wali murid sangat senang dan antusias mengajar di kelas, mereka membagikan pengalaman mengajar mereka dalam suatu forum seusai kegiatan mengajar dilakukan. Dalam forum tersebut beberapa orang tua wali murid mencurahkan testimoninya dalam mengajar di kelas. Beberapa menyampaikan anak-anak perlu contoh yang real dalam praktek di lapangan agar wawasannya terbuka, mereka akan mengetahui seperti apa pekerjaan yang mereka sukai. Kegiatan ini dapat memotivasi anak-anak untuk meraih masa depan dengan disiplin yang diajarkan sejak dini dan kedepannya orang tua diharapkan dapat mendukung sekolah untuk bersama-sama bersinergi mendidik anak agar mendapatkan masa depan yang cerah dan sukses.
“Bahwa anak
perlu contoh yang real, anak akan terbuka wawasan nya tentang berbagai macam
profesi yang ada.”
“Saya merasa senang
karena kegiatan ini memotivasi anak-anak untuk meraih masa depan membangun
disiplin diri sejak dini, dimohon orang tua mendukung sekolah bersinergi
bersama membawa anak sukses.”
“Ini
sangat menarik dan berharga sekali, pengalaman yang tidak terlupakan, usul
narasumber tidak hanya di kelasnya saja tapi juga disampaikan ke kelas-kelas
yang lain.”
Guru dan
orang tua mempunyai peran yang sama dalam mendidik putra-putri mereka. Sekolah
merupakan tempat guru menggantikan posisi orang tua di samping kesibukan mereka
masing-masing. Orang tua berharap para guru dapat menjadi orang tua yang baik
di sekolahan seperti mendidik anak mereka sendiri.
“Antara orang tua dan guru punya peran yang sama, berharap guru menjadi
orang tua yang baik di sekolah.”
Seorang wali murid yang berprofesi sebagai perawat mengaku senang ketika
menerangkan tentang indara manusia, nutrisi makanan, dan mengajarkan kesabaran
ketika sedih ataupun marah apa yang sebaiknya anak-anak lakukan. Anak-anak juga
sangat aktif bertanya dan mencurahkan isi hatinya, mereka terlihat sangat
antusias bertanya pada Bu Perawat.
“Saya
menerangkan di kelas itu tentang indra manusia , tentang nutrisi, dan jangan
makan yang mengandung banyak gula, jika kita sedih atau marah kita harus apa?
kita harus sabar. Anak senang semuanya curhat, mereka sangat aktif luar biasa.”
Selain
itu orang tua juga sharing tentang kebijakan sekolah yakni salah satunya
sekolah ramah anak yang anti bullying dan sekolah integritas yakni sekolah yang
jujur tanpa ada korupsi dan gratifikasi. Anak-anak sangat senang dan antusias
dalam mengikuti Parent Teaching ini, dengan melihat kebolehan dan kekerenan
orang tua mereka saat mengajar.
0 Komentar